Posted by : AoLady Thursday, December 5, 2013

Yooo... jumpa lagi dengan Aolady~! Denger2, dunia perkartuan sempet hangat karena OOPArts baru aja dapet searcher yang broken, ne?
Gak, gue gak bakal ngomongin playstyle baru atau buildnya. Karena judul postingnya aja "seputar archetype", maka gue mau bahas artifak-artifak (dan kota kuno) yang menjadi dasar dari monster-monster yang ada di archetype ini~ yosh, langsung aja daripada tl;dr ya ;D

Sekilas info
Chronomaly (JP : OOPArts), merupakan archetype yang dipakai Michael Arclight... okay, III, di Yu-Gi-Oh! Zexal. Monster-monster dan supportnya diambil dari artifak-artifak dan kota-kota kuno yang dianggap maju pada zamannya. OOPArts sendiri merupakan singkatan dari Out-of-Place Artifacts, yang berarti artifak-artifak tersebut dianggap tidak sesuai dengan zamannya, biasanya karena dianggap terlalu maju. Sementara istilah "Chronomaly" merupakan gabungan dari "chronology" dan "anomaly", yang menunjukkan bahwa anggota archetype ini merupakan "anomali kronologis" alias "benda-benda yang tidak sesuai dengan zaman seharusnya benda tersebut dibuat".

Xyz Monster


1. Number 33: Chronomaly Machu Mech // Number 33: OOPArts Chou Heiki Machu Mach
Didasarkan pada kota bangsa Inca yang sekarang berlokasi di Peru, Machu Picchu. Dibangun oleh bangsa Inca sekitar tahun 1450, namun kemudian ditinggalkan sekitar seabad kemudian karena serbuan bangsa Spanyol, hingga ditemukan pada tahun 1911 oleh sejarawan Amerika, Hiram Bingham. Sejak saat itu, Machu Picchu menjadi salah satu daya tarik bagi para turis yang datang ke Peru (termasuk gue, hehehe). Pada tahun 2007, Machu Picchu dinobatkan sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia baru oleh New 7 Wonders Foundation.

2. Number 6: Chronomaly Atlandis // Number 6: OOPArts Atlantal
 Atlantis merupakan kota legendaris yang pernah disebutkan filsuf Yunani, Plato, dalam dialognya, Timaeus dan Critias. Menurut Critias, dewa laut Poseidon memiliki sepuluh keturunan dari wanita biasa (alias bukan dewa), dan yang tertua bernama Atlas. Poseidon menghadiahkan kerajaan kepada kesepuluh keturunannya, dan kerajaan itulah yang disebut Atlantis, yang dipimpin oleh keturunan Atlas dan saudara-saudaranya. Berbentuk federasi sepuluh raja, dengan keturunan langsung dari Atlas sebagai pemimpin federasi tersebut. Konon, kerajaan tersebut terletak di Pilar Hercules atau sekarang dikenal sebagai Selat Gibraltar. Dikatakan pula bahwa Atlantis merupakan kerajaan yang kaya, subur, dan memiliki teknologi yang maju pada zamannya (memiliki hukum tertulis, kerajinan metal seperti emas, perak, perunggu, dll), sehingga sering disebut-sebut sebagai The Lost Paradise oleh beberapa literatur. Atlantis menemui kejatuhannya karena "bencana alam yang terjadi sehari-semalam". Menurut Plato, Atlantis menaklukkan Eropa Barat dan Afrika sekitar 9600 SM, yang kemudian diperdebatkan karena komunitas agraria yang paling sederhana saja baru diketahui ada sekitar tahun 7000 SM.
Lokasi pasti Atlantis sampai saat ini masih menjadi misteri, yang memicu berbagai dugaan tentang dimana kerajaan ini berada. Berbagai lokasi diajukan, termasuk Indonesia (pernah baca di kaskus, cuma kok ga percaya ya... Indonesia kan diapit Hindia-Pasifik bo' hehehe), namun belum ada bukti otentik yang menyatakan lokasi pasti kerajaan ini.

3. Number 36: Chronomaly Fork Hyuk // OOPArts Choukikan Fork Hyuk
Didasarkan pada desa kuno Çatal Hüyük yang terletak di tepi sungai Çarşamba, Anatolia, di Turki. Merupakan situs Neolitik terbesar di kawasan Asia Barat, seluas kurang-lebih 13 hektar. Ditemukan sekitar tahun 7000 SM, pemukiman ini berkembang dengan sangat cepat menjadi kawasan yang makmur dan teratur pada zamannya.  Hasil panen desa ini berupa gandum dan kacang-kacangan, dan didukung juga oleh apel, buah beri, dan buah ek. Sumber dagingnya berasal dari sapi dan kerbau, yang juga berperan dalam kepercayaan penduduk Çatal Hüyük. Desa ini juga menjadi pusat perdagangan berbagai barang seperti kerajinan dari kayu, batu, dan kulit kerang. Hal ini menjadikan perajin di Çatal Hüyük terampil dalam mengolah bahan tersebut, dan membuat berbagai benda seperti senjata, keramik, dan patung kecil.
Rumah-rumah di Çatal Hüyük sangat rapat, dengan akses menuju interiornya hanya melalui tangga kayu. Selain rumah, terdapat pula tempat ibadah, yang dapat dikenali dari lukisan-dindingnya. Penduduk desa ini memiliki usia harapan hidup yang pendek (39 tahun untuk pria dan 20 tahun untuk wanita), walau beberapa di antara mereka ada yang dapat hidup sampai 60 tahun.

4. Chronomaly Crystal Chrononaut // OOPArts Crystal Alien

Bentuk Crystal Chrononaut didasarkan pada imajinasi orang-orang zaman dahulu tentang astronot, atau bisa juga gambaran tentang alien pada zaman dahulu. Ancient astronauts atau ancient aliens sendiri merupakan teori yang menyatakan bahwa "ada makhluk berinteligensi tinggi yang mendatangi Bumi dari luar angkasa". Teori ini sempat populer pada abad 20, namun ditanggapi dingin oleh kalangan akademis. Saat ini, teori mengenai ancient aliens ini populer sebagai alur cerita dalam film-film fiksi ilmiah.

Monsters

1. Chronomaly Nebra Disk // OOPArts Nebra Disk
Nebra Sky Disc merupakan sebuah piringan perunggu bermotif emas yang ditemukan di Bukit Mittelberg, Nebra, Jerman. Diameternya sekitar 30 cm, dan memiliki berat 2,2 kg. Pada piringan ini terdapat beberapa motif emas yang melambangkan matahari (atau bisa juga bulan purnama), bulan sabit, dan bintang-bintang. 7 diantaranya bergerombol dan diidentifikasi sebagai Pleiades.
Piringan ini digali secara ilegal oleh dua pemburu harta pada tahun 1999, dan kemudian dijual melalui pasar gelap. Pada bulan Februari 2002, arkeolog Harald Meller berhasil mendapatkannya. Setelah diteliti, diketahui bahwa piringan ini dikuburkan bersama beberapa benda lain di sebuah lubang sempit di Mittelberg sekitar tahun 1600 SM, dan diasosiasikan dengan Zaman Perunggu di kawasan Eropa Tengah.
Sekilas, motif piringan ini terlihat sederhana. Namun kemudian diketahui bahwa gaya artistik pada Nebra Sky Disc tidak sesuai dengan gaya yang terdapat pada masanya. Karena itulah pada tahun 2005, Nebra Sky Disc sempat dikira hoax, namun sekarang masyarakat luas sudah menerima piringan ini sebagai barang otentik.
Beberapa perubahan diketahui telah dilakukan pada piringan ini, seperti penambahan 2 lengkungan emas di pinggirnya (yang nantinya dilepas satu) untuk melambangkan titik balik matahari di Mittelberg, dan penambahan "sun boat" (lengkungan di bagian bawah yang bikin piringannya jadi mirip smiley itu... xD) yang mungkin melambangkan perjalanan matahari dari siang menuju malam. Karena itulah, diduga piringan ini merupakan instrumen yang berhubungan dengan astronomi sekaligus berhubungan dengan suatu kepercayaan.

2. Chronomaly Wings Sphinx // OOPArts Wings Sphinx
Melihat namanya, mungkin banyak yang langsung membayangkan figur yang disebut-sebut sebagai penjaga piramid di Mesir. Yup, monster ini didasarkan pada figur sphinx, yang merupakan patung batu kapur yang berbentuk seperti singa berkepala manusia, yang terdapat di kompleks piramid di tepi barat sungai Nil, tepatnya di Giza, Mesir. Dibangun sekitar tahun 2500 SM, sphinx merupakan salah satu patung batu terbesar sekaligus pahatan monumen tertua yang pernah dibangun manusia, namun fakta-fakta dasar seperti siapa yang membangun dan untuk apa patung ini dibangun, masih merupakan misteri. Sphinx ini diduga dibangun atas perintah Pharaoh Khafra.

3. Chornomaly Moai + Chronomaly Moai Carrier // OOPArts Moai + OOPArts Moai Carrier
Didasarkan pada figur Moai, yaitu patung-patung yang dipahat oleh orang Rapa Nui di Pulau Paskah, sekitar tahun 1250 sampai 1500 Masehi. Diduga, patung ini menggambarkan wajah-wajah nenek moyang yang didewakan. Tinggi patung moai ada yang mencapai 10 meter dan memiliki berat 82 ton. Bagaimana cara memindahkan patung ini ke pelosok Polinesia, masih menjadi misteri, walau ada yang mengatakan patung moai dipindahkan dengan bantuan semacam alat (yang kemudian menjadi dasar dari Moai Carrier).

4. Chronomaly Mud Golem // OOPArts Mud Golem Shakkouki
Dogu merupakan figurin berukuran 3 sampai 30 cm yang ditemukan di seluruh Jepang (kecuali Okinawa), dan dibuat pada zaman Jomon (10.000 SM - 300 SM). Biasa berbentuk manusia (lebih spesifiknya lagi... perempuan. Jadi bayangkan perempuan bisa piercing dan ngasih ability piercing. Sungguh awesome.) walau ada juga yang berwujud hewan. Karena hampir seluruh Dogu berwujud wanita, muncul anggapan bahwa dogu dibuat sebagai perwujudan dewi kesuburan pada masanya.
Fungsi utama Dogu tidak diketahui secara pasti, namun karena figurin ini sering ditemukan dalam kondisi rusak, diduga Dogu digunakan sebagai substitusi tubuh manusia dalam ritual pengobatan. Dipercaya bahwa rasa sakit dan kemalangan dapat dipindahkan ke Dogu, yang kemudian dihancurkan sebagai bagian dari ritual tolak bala. Teori lain menyatakan bahwa Dogu mungkin menggambarkan astronot kuno, namun masih diragukan kebenarannya.
Mud Golem sendiri dibuat berdasarkan figur shakkouki dogu, jenis Dogu yang memiliki ciri khas berupa bentuk mirip kacamata salju suku Inuit di matanya.

5. Chronomaly Sol Monolith // OOPArts Sol Monolith
Aztec Sun Stone atau Aztec Calendar Stone merupakan pahatan batu besar yang digali di Meksiko pada 17 Desember 1790. Terbuat dari batu basalt, tingginya sekitar 3,7 m dan memiliki berat sekitar 24 ton. Antropolog Antonio de León y Gama mengatakan bahwa pahatan dalam batu ini menunjukkan bahwa bangsa Aztec memiliki pemahaman terhadap geometri, karena mereka dapat membuat motif yang simetris.
Batu ini diduga digunakan untuk keperluan agama, karena sebuah teori menyatakan bahwa wajah di tengah batu merupakan wajah dewa matahari dalam kepercayaan bangsa Aztec. Fungsi lain batu matahari ini mungkin berhubungan dengan waktu, karena beberapa simbol yang melingkari batu tersebut merupakan simbol hari. Lebih lanjutm ditemukan bahwa beberapa simbol yang terpahat mungkin menggambarkan 5 zaman yang dipercaya orang Meksiko sebagai 5 zaman yang telah dilalui Bumi.

6. Chronomaly Colossal Head // OOPArts Colossal Head
Olmec merupakan peradaban besar pertama di Meksiko, sekitar tahun 1500 SM - 400 SM. Salah satu hasil kebudayaan peradaban ini adalah patung-patung kepala pria yang berukuran sangat besar, yang kemudian disebut Colossal Heads (bukan, bukan colossal titan). Seluruh patung berwujud kepala pria dewasa yang mengenakan helm dengan pipi tembam, hidung datar, dan mata sedikit juling. Karena dalam pembuatannya diperlukan tenaga dan sumber daya manusia yang tidak sedikit, diduga figur dalam patung ini menggambarkan kepala suku Olmec.
Colossal Head ditemukan pertama kali pada tahun 1938 oleh arkeolog Matthew Stirling. Patung terkecil memiliki berat 6 ton, sementara yang terbesar beratnya mencapai sekitar 50 ton.

7. Chronomaly Aztec Mask Golem // OOPArts Aztec Mask Golem
Wajah Aztec Mask Golem didasarkan pada Aztec Sun Mask. Bangsa Aztec membuat berbagai jenis topeng, yang digunakan untuk berbagai ritual kepercayaan atau untuk dipakaikan pada mayat sebagai lambang kematian yang mulia. Topeng-topeng ini biasanya dibuat sebagai dekorasi, karena pada topeng tersebut tidak ditemukan lubang mata.

8. Chronomaly Golden Jet // OOPArts Golden Shuttle
Bentuk Golden Jet diambil dari salah satu peninggalan dari peradaban Quimbaya yang mendiami Amerika Selatan sekitar tahun 300 - 1500 Masehi. Terbuat dari campuran tembaga dan emas, kerajinan ini menarik perhatian karena bentuknya yang aerodinamis dan tidak terlihat seperti bentuk serangga manapun yang pernah ada. Karena bentuknya yang demikian, kerajinan ini sering dihubungkan dengan pesawat, dan sering disebut sebagai Golden Airplane, dan menimbulkan dugaan bahwa penduduk Quimbaya memahami dasar-dasar penerbangan. Teori lain menyatakan bahwa "pesawat" ini merupakan bentuk yang dibuat berdasarkan spesies serangga yang telah punah.

9. Chronomaly Cabrera Trebuchet // OOPArts Cabrera no Tousekiki
Ica Stones dikoleksi oleh Javier Cabrera Daequea sejak tahun 1960-an dari seorang petani bernama Basilio Uschuya yang mengklaim bahwa batu-batu tersebut merupakan artifak zaman kuno. Merupakan batu-batu kecil bermotif dinosaurus, teknologi maju, atau peta. Pada tahun 1973, Uschuya mengakui bahwa Ica stones sebenarnya adalah batu-batu yang motifnya ia buat dengan meniru motif-moti yang ia temukan di buku (ternyata hoax~).

10. Chronomaly Mayan Machine // OOPArts Mayan Machine
Bentuk Mayan Machine diambil dari pahatan yang terdapat di makam K'inich Janaab' Pakal, salah seorang pemimpin suku Maya. Erich von Däniken, seorang pengarang buku, menyatakan bahwa motif dalam pahatan ini melambangkan roket yang digunakan Pakal untuk naik ke ruang angkasa. Teori ini tentu saja ditanggapi dingin oleh kalangan peneliti.

11. Chronomaly Tula Guardian // OOPArts Tula Guardian
Didasarkan pada Tula Statues, yaitu pahatan yang terdapat di situs arkeologi di Lembah Tula, di barat laut Mexico City. Pahatan ini tingginya 4 m, dan ditemukan di puncak Piramid Quetzalcoatl. Wujudnya didasarkan pada prajurit bangsa Toltec. "Tula" sendiri adalah nama salah satu kota besar pada masa peradaban bangsa Aztec.

12. Chronomaly Crystal Bones // OOPArts Crystal Bones
Crystal Bones diambil dari tulang-belulang seorang gadis korban ritual suku Maya yang ditemukan di gua Actun Tunichil Muknal, Belize, Amerika Tengah. Saat ditemukan, tulang belulang ini mengapur sedemikian rupa sehingga tampak berkilau seperti kristal. Karena itulah tulang ini disebut sebagai The Crystal Maiden.

13. Chronomaly Crystal Skull // OOPArts Crystal Skull
Crystal Skull merupakan tengkorak manusia yang dibuat dari kuarsa putih atau transparan, yang dalam sejarah seni disebut "tengkorak batu". Diklaim sebagai artifak dari Amerika Tengah pada  zaman pra-Columbus, namun belum ada contoh yang benar-benar membuktikan bahwa tengkorak ini benar-benar dibuat sebelum ekspedisi Columbus ke Amerika.


***

daaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaan sekian dulu pembahasan mengenai archetype kesayangan penulis yang didasarkan pada benda-benda bersejarah ini. Semoga menambah wawasan dan sampai jumpa di artikel "Seputar Archetype" berikutnya!!! kalo boleh jadi penulis tetap sih mau gue terusin jadi artikel rutin. Hohohohoho~

Sumber :
  1. Wikipedia
  2. http://sacredsites.com/americas/mexico/tula.html
  3. http://www.aztec-history.com/aztec-masks.html
  4. Man, Myth, and Magic, jilid 1, hal. 188-192
  5. Japan Encyclopedia hal. 156
  6. Kodansha Encyclopedia of Japan hal. 74
  7. Discovery! Unearthing the New Treasures of Archaeology hal. 188-189
  8. Past Worlds: Atlas of Archaeology hal. 82-83
  9. http://www.mysterypile.com/quimbaya.php
  10. http://aolady.tumblr.com/post/63746981077/aztec-sun-mask-with-jaguar-head (submission dari temen)

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Yugioh Depok Community - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -